Masyarakat Bersama Tokoh Melayu Rempang Gelar Tabligh Akbar
BATAM, RESONANSI.CO – Masyarakat bersama para tokoh Melayu Rempang menggelar kegiatan Tabligh Akbar di Pantai Melayu, Kampung Kalat, Pulau Rempang, Batam, sebagai bentuk silaturahmi dan upaya menjaga keharmonisan serta keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang aman dan berbudaya, Kamis (24/7/2025).
Kegiatan yang berlangsung khidmat tersebut diawali dengan ceramah agama oleh Ustadz Candra, dilanjutkan dengan penyerahan cenderamata dan pembagian sembako kepada lansia, jompo, serta tokoh masyarakat Melayu Rempang secara road show.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Candra menekankan pentingnya memakmurkan masjid sebagai ciri orang beriman. Ia juga mengingatkan bahwa semua yang dimiliki manusia adalah titipan dari Allah, serta mengajak masyarakat untuk menahan amarah, gemar bertaubat, dan senantiasa melakukan introspeksi diri.
"Melayu itu Islam. Orang kuat adalah yang mampu menahan marah, dan Allah mencintai orang yang bertaubat," ujar Ustadz Candra.
Tokoh masyarakat Rempang, Gerisman Achmad, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk siraman rohani dan silaturahmi, yang didukung oleh Polda Kepri. Ia juga menyinggung persoalan yang tengah melanda Rempang yang kini menjadi sorotan nasional dan internasional.
"Kerinduan akan ruang dialog belum terpenuhi hingga kini. Permasalahan ini bukan rekayasa, tapi nyata. Harus disampaikan ke Presiden, cukup libatkan tokoh masyarakat. Kampung Melayu punya sejarah, dan itu amanah yang harus dijaga," tegasnya.
Gerisman Achmad menegaskan bahwa masyarakat Rempang tidak menolak investasi, namun kami perlu ruang berdialog untuk bersama-sama, ikut berpatisipasi dalam mengembangkan investasi di Pulau Rempang sehingga kami tidak merasa khawatir kehilangan tempat tinggal dan mata pencaharian, serta kekhawatiran kehilangan identitas dan nilai-nilai budaya tradisional yang diwariskan secara turun menurun oleh leluhur mereka.
Sementara itu, Andika Dwi Rahmansyah, tokoh pemuda Melayu Rempang, menyampaikan apresiasi kepada Polri atas dukungan terhadap kegiatan ini.
"Kami bersyukur kegiatan ini berjalan damai dan penuh makna. Batam tetap aman dan kondusif. Kami terbuka terhadap kehadiran TNI-Polri, karena Melayu itu menjunjung tinggi kesopanan dan menyambut tamu dengan baik," ujar Andika.
Kegiatan ini menjadi penegas bahwa masyarakat Melayu Rempang tetap mengedepankan damai, dialog, dan musyawarah, serta berharap keadilan tetap menjadi landasan dalam setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah.(*)
Editor : Nurdin Tambunan
Berita Terkait
Berita Terbaru
Polsek Tembilahan Polres Inhil Polda Riau Resmikan Bedah Rumah Merdeka untuk Warga Tidak Mampu
- Inhil
- 16 Agustus 2025 20:15 WIB
Pemkab Siak Gelar Ramah Tamah Bersama LVRI, Angkatan 45, PEPABRI, Wredatama, dan Warakawuri
- Siak
- 16 Agustus 2025 20:13 WIB
Putra Inhil, Robin S.I.P dan Herman Farmi S.P Raih Prestasi Gemilang di Kompetisi Inovasi Proyek Sosial PFmuda 2025
- Inhil
- 16 Agustus 2025 20:11 WIB
Semarakkan HUT RI Ke-80, Keluarga Besar PUTR Gelar Berbagai Perlombaan
- Rohil
- 16 Agustus 2025 17:23 WIB
Semarak Karnaval Budaya Siak 2025, ribuan Pelajar Tampilkan berbagai macam pertunjukan dan Baju Adat
- Siak
- 16 Agustus 2025 16:38 WIB
Apresiasi Nasabah, BRI Kanca Bangkinang Sukses Gelar Panen Hadiah Simpedes
- Kampar
- 16 Agustus 2025 16:31 WIB
Pemerintah dan TP PKK Kabupaten Asahan Salurkan Bantuan Sembako Jelang HUT ke-80 RI
- Asahan
- 16 Agustus 2025 15:13 WIB
MoU Program Rohil Makmur BAZNAS Rokan Hilir Dengan Kelompok Peternak Sapi Binaan BAZNAS Rohil Digelar Sederhana
- Rohil
- 16 Agustus 2025 14:02 WIB
Ratusan Peserta Meriahkan Koppsa-M 5 K Fun Run, Sempena HUT ke 24
- Kampar
- 16 Agustus 2025 13:54 WIB
Bupati Afni : Minta PT Triomas Duduk bersama Cari Solusi Terbaik Atasi Konflik
- Siak
- 16 Agustus 2025 08:42 WIB
PLN ULTG Pasir Putih Amankan Jaringan 150 kV dari Gangguan Layang-Layang Jelang HUT RI ke-80
- Nasional
- 16 Agustus 2025 07:29 WIB
